Lahir di Indonesia, 1938.08.20. Meninggal dunia di Indonesia, 2010. MI 1963. Juara Nasional Belanda 1961.
25th Hoogovens, Beverwijk 1963 |
---|
Beverwijk







Tan datang ke Belanda akhir tahun limapuluhan. Waktu itu ia adalah siswa SMA tahun terakhir. Setelah menamatkan SMA Tan kemudian belajar Matematika Asuransi. Ia tinggal di kota Amsterdam. Hampir tidak ada yang memperhatikannya ketika ia bergabung dengan klub catur setempat, VAS. Tidak berapa lama anggota-anggota klubnya sadar: tiba-tiba klub mereka mendapatkan seorang pecatur yang tangguh dalam diri pendatang baru ini.
Tan masuk arena catur Belanda dengan cara sederhana. Ia turut dalam salah satu simultan Botvinnik tahun 1958. Tan kalah dalam 31 langkah. Tahun 1959 Tan menjadi anggota regu dari klubnya yang berpartisipasi dalam sebuah turnamen beregu di Warsawa, Polandia. Ia juga bermain dalam turnamen tahunan Hoogovens di Beverwijk yang masyhur itu. Prestasi Tan hanya sedang-sedang saja dalam even-even tsb.
Tan mulai mencatat résumé yang mengesankan dalam Kejuaraan Dunia Beregu KU26 di Leningrad, Juli 1960. Ia mencetak 10 angka dari 13 partai. Tiga bulan kemudian dalam Olimpiade Leipzig ia mencetak 16,5 dari 20 partai sekaligus memenangkan medali emas papan ke-4. Untuk Indonesia tentunya.
Tan ikut serta dalam Kejuaraan Nasional Belanda satu kali, tahun 1961. Pemain-pemain Belanda papan atas seperti Euwe, Van Scheltinga, Prince, Cortlever, dan Kramer, tidak hadir namun juara bertahan Jan Hein Donner, serta pemain muda Kick Langeweg dan Frits Roessel ada di sana. Tan menjadi juara dengan 7,5 dari 10 partai. Angkanya ini berselisih satu setengah dengan juara kedua bersama Donner, Roessel, dan Carel van den Berg. Tan mengalahkan Donner, favorit kuat dalam turnamen ini. Tan kemudian membuktikan dalam Turnamen IBM tahun itu bahwa kemenangannya ini bukanlah kebetulan belaka. Tan memperoleh 6 angka dari 11 partai di posisi ke-4 namun ia kembali mengalahkan Donner dan pemenang turnamen, Langeweg.
Semua adalah indikasi bahwa Tan sudah pasti merupakan salah satu pecatur terkuat di Belanda saat itu.
Tahun 1962 Tan menjadi juara Turnamen IBM di Amsterdam bersama dengan MI Israel, Moshe Czerniak. Orang mulai berandai-andai hasil apakah yang akan dicapai Tan di Olimpiade tahun tsb di Varna, Bulgaria. Papan pertama regu Indonesia tentu sudah menunggunya. Tanpa terduga Menteri Olahraga Indonesia kala itu, Maladi, membatalkan partisipasi regu Indonesia dalam even ini. Tan dan penggemarnya sungguh kecewa. Insiden ini tetap tidak dapat menahan kemajuan karir catur Tan. Pada tahun berikutnya, 1963, Tan membuat terobosan dalam Turnamen Hoogovens. Tan menempati posisi tengah dengan mencetak 7,5 dari 17 partai. Pencapaiannya ini tidak istimewa tapi cukup buat Tan untuk memperoleh gelar Master Internasional. GM-GM terkenal seperti Yuri Averbakh, Karl Robatsch, dan Vasja Pirc menjadi korban Tan dalam turnamen ini.
Tidak seorang pun menyangka bahwa Hoogovens 1963 menjadi turnamen terakhir buat Tan Hoan Liong. Tidak lama setelah turnamen ini kawan-kawan Tan mendapat kabar yang mengejutkan. Tan masuk rumah sakit karena kecanduan alkohol. Berita ini tidak masuk akal bagi mereka yang mengenal Tan sebagai anak muda yang menyenangkan, terpelajar, dan memiliki banyak bakat (Tan juga menyandang gelar Dan untuk Go). Salah satu kawannya, Lex Jongsma, menulis dalam sebuah majalah, “Berbulan-bulan Tan melayang di antara kondisi sadar dan tidak. Ia akhirnya mampu mengatasi kecanduannya tsb dan pulang ke Indonesia namun ia tidak pernah terlihat di arena catur lagi.”
Karir catur Tan Hoan Liong berakhir sekitar 5 tahun saja. Dalam waktu sesingkat ini ia telah menempatkan negera tercintanya, Indonesia, dalam peta dunia boleh dikata secara sendirian.
Partai Terpilih (viewer © ChessTempo)
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() Tan Hoan Liong ![]() ![]() ![]() ![]() | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() Yuri Lvovich Averbakh 4101529 ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Hoogovens Ke-25
Beverwijk







1-0 E11 Bogo-Indian
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() Tan Hoan Liong ![]() ![]() ![]() ![]() | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() Lubomír Kaválek 2000121 ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kejuaraan Dunia Beregu KU26
Leningrad






1-0 C76 Ruy Lopez: Steinitz Ditunda 5.c3 Bd7 6.d4 g6
Sumber
- Bask Chess
- ChessGames.com
- Dutch Championships
- Dutchbase
- Hiong Liong Tan
- Olimpbase
- Open Chess Diary 201-210
- Schaaksite.nl
- Sejarah Catur Indonesia 1986 (Ds FKN Harahap)
- Tjong-I-Kwee kwam, zag, won en ging
Posting ini juga terdapat dalam: English, Spanish